Mahasantri Balekambang mengikuti bedah buku di PCNU Jepara – Dalam membangkitan semangat literasi dan pentingnya menangkal berita Hoax di era millenial saat ini mahasantri Ma’had Aly balekambang mengikuti acara Bedah buku “saring sebelum Sharing” karangan Prof. nadirsyah hosen.
Acara yang di selenggarakan oleh LAKPESDAM NU Kab. jepara ini berlangsung pada hari Ahad, 17 Maret 2019 di gedung PCNU Kab. Jepara. Acara tersebut dibuka langsung oleh KH. Hayatun Nufus Abdullah Hadziq yang merupakan ketua Tanfidziyah NU kabupaten Jepara, dalam sambutannya beliau berpesan ” NU Sebagai mayoritas harus bisa menjadi penentu bangsa dan negara, Jangan malah hanya menjadi penonton dan Pengemis”. “Buku ini saya harapkan dapat menjadi penyejuk di tengah banyaknya berita hoax yang sedang bertebaran saat ini” tutur Gus nadhir sapaan akrab Prof. Nadirsyah hosen yang juga merupakan ketua PCINU Australia dan New Zealand. “Saya amati Saat ini macam-macam penyebaran berita hoax itu ada tiga, yaitu membagikan berita-berita Hoax ke grup dengan disertai pertanyaan jadi seolah olah dia tidak tau dengan berita tersebut, yaitu dan juga orang- yang sering bertanya tapi tidak penting atau tidak bermanfaat”, dicontohkan juga hal seperti ini sudah ada sejak Zaman Rasulullah SAW.
Selain Gus nadir, hadir juga pada acara tersebut Dr. Nasrullah afandi yang merupakan doktor maqosid syariah maroko dan juga wakil katib PWNU Jateng sebagai pembanding dalam acara bedah buku ini.
“Berita Hoax memang Hanya beredar di dunia maya, tapi efeknya sangat besar bagi dunia nyata” dicontohkan juga kasus-kasus hoax besar yang yang pernah terjadi di dunia,
Beliau bahkan berfatwa bahwa sekarang wajib hukumnya dakwah di media sosial.
Selain diikuti oleh mahasantri ma’had aly Balekambang acara ini juga diikuti oleh mahasiswa di lingkungan kabupaten Jepara dan sekitarnya, juga diikuti oleh pengurus-pengurus NU Kabupaten Jepara. “Ya semoga nantinya ada acara-acara seperti ini lagi, yang menghadirkan sosok-sosok Alim seperti beliau-beliau” tutur Choirul Umam salah satu peserta yang merupakan mahasantri Ma’had Aly Balekambang.